Pengertian dan Ciri-Ciri Hutan Hujan Iklim Sedang



Hutan Hujan Iklim Sedang

Kawasan iklim sedang merupakan salah satu kawasan di dunia yang sering diguyur hujan. Karena kawasan ini sering diguyur hujan, maka dapat tumbuh hutan secara alami. Salah satu hutan alami yang ada di kawasan iklim sedang adalah hutan hujan iklim sedang.

Hutan hujan iklim sedang adalah jenis hutan yang terletak di wilayah yang beriklim sedang, yaitu suatu wilayah yang terletak pada lintang 23 derajat 30’-66 derajat 30’ LU dan LS.

Selain itu, di dunia ini juga terdapat hutan hujan iklim sedang yang hangat. Jenis hutan yang satu ini tersebar di beberapa belahan dunia, seperti Jepang bagian selatan, Korea, Afrika Selatan, Amerika Serikat bagian selatan yang berbatasan dengan pantai utara laut Karibia, serta Selandia Baru dan Australia.

Hutan ini hanya bisa dihuni oleh flora dan fauna yang tahan dengan iklim dingin saja, sehingga hutan ini hanya dihuni oleh sedikit flora dan fauna.

Hutan jenis ini juga tersebar di Eropa, Asia bagian utara, Kanada, dan Alaska.

Hutan hujan iklim sedang juga merupakan hutan raksasa yang menempati wilayah sepanjang pantai pasifik Amerika Utara, yaitu mulai dari California sampai Washington. Di California hutan ini dikenal dengan sebutan redwood forest, sedangkan di wilayah Washington dikenal dengan hutan campuran atau yang biasa orang sebut mixed coniferous rainforest.

Baca juga: Wilayah Persebaran serta Flora dan Fauna yang Hidup di Hutan Hujan Iklim Sedang
              
Ciri-ciri hutan hujan iklim sedang

1. Jenis tumbuhan yang hidup di hutan ini tidak banyak.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, flora dan fauna yang hidup di hutan ini tidak banyak, hanya hewan dan tumbuhan yang tahan dingin yang mampu hidup di hutan ini.

Adapun jenis tumbuhan yang hidup di hutan ini mempunyai karakteristik seperti, tidak terlalu rimbun, kecil dan lebih keras. Contohnya seperti cemara, pinus, dll.

2. Jenis hewannya juga tidak banyak, hanya hewan yang tahan dingin saja yang mampu hidup di hutan ini. 
 
Seperti halnya tumbuhan, jenis hewan yang hidup di hutan ini tidak terlalu banyak, hanya hewan yangtahan dingin saja yang mampu bertahan di hutan ini.

Jenis hewan yang hidup di hutan ini cenderung memiliki bulu yang tebal guna melindungi dari suhu yangdingin. Contoh hewan yang hidup di hutan ini yaitu beruang, serigala, kelinci, dll.

3. Pohon-pohon yang menghuni hutan ini tidak begitu tinggi, tetapi lebih keras, tidak terlalu tinggi, serta daunnya lebih kecil.

Sebagaimana yang telah disinggung pada point nomor satu, pohon-pohon yang menghuni hutan ini memilikim karakteristik yaitu lebih keras, daunnya lebih kecil, dll.

Hal ini mungkin disebabkan karena hutan ini mengalami empat musim, sehingga memberi pengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan dari hutan itu sendiri. Selain itu, setiap musim memiliki    suhu dan iklim yang berbeda-beda.

4. Hutan jenis ini relatif mempunyai tumbuhan penutup yang lebih rapat

Jenis tumbuhan penutup yang hidup di hutan ini contohnya seperti palem kecil, pakis, bambu, belukar, danlain-lain.Tumbuhan penutup tersebut umumnya memiliki fungsi untuk melindungi tanah dari ancaman kerusakan seperti erosi. Selain itu, untuk menjaga sifat fisik dan kimia tanah.

5. Hutan hujan iklim sedang merupakan dampak dari amplitudo suhu tahunan yang kecil serta hujan yang merata sepanjang tahun.

Amplitudo suhu tahunan yang kecil artinya, peningkatan suhu yang terjadi di hutan ini tidak terlalu tinggi/ekstrim. Hal ini mungkin disebabkan karena pada daerah iklim sedang memiliki suhu yang lebih stabil, sehingga tidak memungkinkan terjadinya peningkatan suhu yang terlalu tinggi/ekstrim.

Sesuai dengan namanya, hutan ini sering diguyur hujan. Curah hujan yang mengguyur hutan ini cenderungmerata setiap tahun. Curah hujan yang turun di hutan berkisar antara 750-1000 mm/tahun.
Previous
Next Post »